Sebagian dari kamu mungkin belum mengetahui bahwa terdapat
dua jenis komedo, yaitu komedo hitam dan komedo putih. Kedua komedo ini memiliki
sifat dan penyebab yang berbeda.
Dan tentunya, memiliki penanganan yang berbeda pula. Lokasi komedo
yang paling umum adalah di hidung. Tapi, ternyata komedo juga bisa muncul di
dagu, pipi, bahkan punggung.
Meski komedo bukan permasalahan kulit yang serius, tapi
sangat menganggu penampilan. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya kamu harus
mengenali komedo.
Mengenal Komedo Secara Umum
Kondisi ini sangat umum dialami oleh banyak orang. Terutama bagi
kamu yang memiliki kulit berjerawat. Sebab, komedo bisa menjadi gejala awal
munculnya jerawat.
Bahkan, komedo dianggap sebagai jerawat level ringan. Hal ini
disebabkan penyebab jerawat dan komedo sama, yaitu penyumbatan folikel rambut.
Perbedaan Komedo Hitam dan Komedo Putih
Berikut ini adalah perbedaan dari kedua jenis komedo tersebut
:
1. Komedo Hitam (Blackheads)
Komedo hitam atau blackheads dikenal sebagai komedo terbuka. Komedo
ini disebabkan karena sebum dan kotoran yang menyumbat folikel mengalami reaksi
kimiawi dengan melanin.
Melanin ini merupakan pigmen warna pada kulit. Reaksi
tersebut dipicu oleh udara sekitar dan paparan sinar matahari. Sehingga, melanin
tersebut teroksidasi dan menghasilkan warna kecoklatan pada bintik.
2. Komedo Putih (Whiteheads)
Berbeda dengan komedo hitam yang terbuka, komedo putih
merupakan jenis komedo tertutup dan berwarna putih susu. Dikatakan demikian
karena komedo ini tertutup oleh lapisan tipis kulit.
Komedo ini merupakan bibit jadi jerawat sebab, jika dibiarkan
akan menyebabkan pembengkakan dan membesar. Penyebabnya sama dengan penyebab jerawat.
Yaitu, penyumbatan folikel atau pori-pori oleh sebum,
kotoran, sel kulit mati, dan bakteri. Sehingga, adanya infeksi ringan pada
folikel.
Faktor Pemicu Pembentukan Komedo
Faktor tersebut tentunya bisa kamu hindari untuk mengurangi risiko
terbentuknya komedo. Berikut ini adalah faktor pemicu terbentuknya komedo:
1. Produksi Keringat Berlebihan
Keringat yang terlalu berlebih menjadi pemicu terbentuknya
komedo. Terutama saat kamu sedang berolahraga atau beraktivitas di luar
ruangan.
Hal ini disebabkan karena keringat berisiko besar akan
menyumbat pori-pori. Selain itu, keringat juga dapat menyebabkan bakteri
berkembang biak dengan cepat.
Hal ini dapat menyebabkan pembentukan komedo hitam dan putih.
Tergantung dari ada tidaknya infeksi bakteri.
2. Make Up Berlebihan
Penggunaan make up yang berlebihan dapat menyebabkan
penyumbatan pori-pori. Penyumbatan tersebut disebabkan oleh partikel kosmetik.
Sehingga, risiko komedo sangat tinggi.
3. Perubahan Hormon Tubuh
Perubahan hormon ini dapat memicu peningkatan produksi sebum
atau minyak pada alami kulit. sebum ini sangat berisiko menyumbat folikel atau
rambut, sehingga terbentuknya komedo.
Perubahan hormon ini biasanya terjadi saat sedang PMS, hamil,
atau menopause. Tidak hanya itu saja, bahkan saat kamu stress, depresi, atau gangguan
kesehatan mental lainnya, hormon tubuh dapat berubah.
4. Memencet Jerawat
Memencet jerawat dapat menyebabkan folikel terbuka semakin
lebar. Jika penanganannya tidak tepat, maka folikel yang terbuka tersebut dapat
menjadi tempat terbentuknya komedo.
5. Paparan Bahan Kimia
Bahan kimia seperti propilen glikol yang terdapat di dalam
pomade dapat memicu pembentukan komedo. Jadi, pastikan pomade yang kamu gunakan
tidak mengenai kulit rawan komedo.
Mencegah Komedo Hitam dan Komedo Putih
Gunakan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit kamu. Selain
bersih, kulit juga akan tetap sehat dan terhindar dari kerusakan.
Waktu paling penting untuk membersihkan wajah adalah:
· Sebelum tidur
· Bangun tidur
· Setelah wajah berkeringat
· Setelah beraktivitas seharian di luar
ruangan
Kulit yang sehat dan bersih tentu menjadi dambaan setiap orang. Oleh sebab itu, kamu harus mengusahakannya. Salah satunya dengan mencegah komedo hitam dan komedo putih.