Cara mengatasi asma pada anak tidak dapat disamakan dengan
penanganan pada orang dewasa. Gangguan sistem pernapasan satu ini, sangat
berbahaya jika tidak ditangani dengan benar.
Bisa-bisa, gejalanya semakin parah dan menyiksa Si Kecil. Banyak
dari mereka yang belum mampu mengatasi penyakitnya sendiri, terlebih lagi anak
yang masih balita.
Oleh sebab itu, kamu harus tetap siaga mendampingi mereka. Dan,
pastikan kamu juga memiliki pengetahuan mengenai cara tepat mengatasinya. Pertama-tama
kamu tidak boleh panik.
Kemudian, ikuti langkah berikut ini!
Hindarkan si Kecil dari Penyebab Asma
Langkah pertama dan paling mudah adalah dengan mencegah Si
Kecil terpapar oleh penyebab asmanya. Penyebabnya sendiri, untuk setiap anak pasti
berbeda-beda.
Oleh sebab itu kamu harus mengenali dengan baik penyebab tersebut,
agar dapat mengatasi asma dengan tepat. Berikut ini beberapa penyebab asma yang
paling umum dialami oleh anak-anak:
1. Makanan
Salah satu penyebab asma kambuh yang paling umum salah
satunya adalah makanan. Makanan tertentu dapat memicu reaksi alergi yang menyebabkan
asma.
Kamu harus mengetahui secara pasti makanan apa yang memicu
alergi. Kemudian, hindarkan anak dari makanan tersebut untuk mengatasi asma
pada anak.
2. Suhu
Suhu juga menjadi faktor berbahaya bagi anak yang menderita
asma. Sebab, suhu yang terlalu dingin kerap kali menyebabkan asmanya kambuh.
Jika memang harus bepergian ke tempat yang dingin, usahakan
anak selalu menggunakan jaket. Tujuannya adalah untuk menjaga suhu tubuhnya
tetap hangat.
3. Kebersihan Udara
Polusi udara dan debu mengandung partikel-partikel halus yang
dapat masuk ke saluran pernafasan Si Kecil. Partikel dalam polusi udara tersebut dapat
memicu reaktivitas bronkus.
Selain itu, beberapa zat berbahaya dalam polusi dapat memicu
reaksi alergi pernafasan. Dampaknya adalah timbulnya gejala asma.
Menyiapkan Obat Asma Untuk Anak
Salah satu penanganan vital dan sangat penting untuk mengatasi
asma adalah dengan menyiapkan obat-obatan khusus. Pastikan obat-obatan tersebut
selalu tersedia, agar saat tiba-tiba kambuh asma tersebut bisa langsung
diredakan.
Terutama jenis obat reliever, yaitu obat yang mampu meredakan
asma saat penyakit itu kambuh mendadak. Pemberian obat ini dapat dengan cepat melegakan
kembali pernapasan anak.
Beberapa obat reliever yang umum digunakan berupa alat bantu
pernapasan. Misalnya dalam bentuk inhaler atau nebulizer. Untuk mereknya sendiri
bermacam-macam. Kamu harus mendiskusikannya terlebih dahu dengan dokter sebelum
membelinya.
Memberikan Terapi Oksigen pada Anak
Terapi oksigen merupakan cara mengatasi asma pada anak yang penting
untuk dilakukan. Terapi ini bertujuan untuk meningkatkan kembali kadar oksigen dalam
tubuh.
Sebab saat terjadi gejala asma, anak akan mengalami kondisi
hipoksia. Kondisi tersebut terjadi karena kadar oksigen dalam darah di bawah
normal.
Jika dibiarkan dampaknya cukup buruk, yaitu dapat menyebabkan
kerusakan organ dalam. Bahkan parahnya lagi, dapat menyebabkan kematian.
Terapi oksigen sendiri merupakan pemberian oksigen kepada
orang yang memiliki kesulitan pernapasan. Selain penderita asma, orang yang
harus menerima terapi ini adalah penderita pneumonia, gagal jantung, penyakit
paru obstruktif kronis (PPOK) dan lainnya.
Untuk melakukannya, pastikan kamu mempercayakan kepada tenaga
medis profesional agar prosesnya aman. Meski dalam keadaan darurat dapat
dilakukan sendiri menggunakan gas oksigen.
Namun untuk terapi jangka panjang, lebih baik tenaga medis
profesional yang melakukannya. Sebab, kadar oksigen dalam tubuh anak kamu akan
diperiksa terlebih dahulu. Sehingga, terapinya dapat disesuaikan.
Sebagai orangtua, pasti tidak ingin anaknya tersiksa karena
asma. Oleh sebab itu, pengetahuan mengenai penyakit ini sangat penting. Apalagi,
mengenai cara mengatasi asma pada anak.
Baca Juga:
Perawatan Kulit Kering Agar Tetap Sehat!
Apa Perbedaan Komedo Hitam dan Komedo Putih? Simak penjelasannya berikut!
Cara Menambah Berat Badan Secara Sehat, Ikuti Tips Ini!