Bukan rahasia lagi, jika wadah bekas skincare bisa menjadi
limbah yang mencemari lingkungan. Wadah yang biasanya terbuat dari plastik atau
kaca, membutuhkan waktu yang lama untuk terurai.
Belum lagi bahan penyusun kemasannya yang dapat mencemari
tanah dan air. Untungnya, saat ini ada beberapa komunitas dan produsen tertentu
yang menerima wadah bekas perawatan kecantikan ini untuk diolah lebih lanjut.
Caranya sangat mudah, kamu hanya tinggal mengirimkan kemasan
yang sekiranya tidak dapat dimanfaatkan lagi kepada mereka. Kamu juga bisa memanfaatkan
beberapa jenis wadah untuk dijadikan kreasi bernilai guna tinggi.
Bagaimana caranya? Simak penjelasannya berikut ini.
Cara Memanfaatkan Wadah Bekas Skincare
Prinsip dari pemanfaatan kembali wadah bekas produk
kecantikan ini adalah reuse. Kamu bisa menjadikan wadah bekas tersebut sebagai
pernak-pernik lucu atau bahkan wadah untuk produk lainnya.
Kami akan memberikan beberapa rekomendasi pemanfaatan wadah
bekas dari skincare berikut ini :
1. Manfaatkan Kemasan Jar Sebagai Wadah Pernak-Pernik
Kemasan jar memiliki bentuk mangkok, bisanya digunakan untuk produk
krim atau loose powder. Bagi kamu yang sering kehilangan pernak-pernik seperti peniti,
bros, atau paper clip karena peletakannya tidak teratur.
Dengan memanfaatkan kemasan jar, kamu bisa meletakannya
secara rapi, tertib, dan juga aman. Sehingga, pernak-pernik tersebut tidak
akan hilang tanpa jejak.
Cara memanfaatkannya menjadi wadah pernak-pernik sangat
mudah, yaitu :
- Cuci bersih kemasan menggunakan sabun. Pastikan tidak ada sisa-sisa produk di dalamnya.
- Keringkan menggunakan tisu atau lap, diamkan beberapa saat hingga benar-benar kering.
- Kemasan yang sudah bersih dan kering ini, dapat dimanfaatkan untuk wadah pernak-pernik tersebut.
Dibandingkan harus memberi kontainer khusus, lebih hemat dan
efektif dengan memanfaatkan wadah bekas skincare.
2. Memanfaatkan Wadah Pallete Eyeshadow untuk
Lipstick
Kamu pasti pernah merasakan bimbang saat lipstick tinggal
sedikit dan tidak dapat digunakan, tapi sayang untuk dibuang. Maka, solusinya
adalah dengan memindahkan kemasannya ke yang lebih praktis.
Yaitu, dengan menggunakan wadah bekas pallet. Caranya adalah:
- Cuci bersih wadah bekas pallet dan keringkan.
- Cairkan lipstik bekas menggunakan lilin.
- Tuangkan lipstick ke wadah palet dan biarkan mengeras.
Dengan demikian, kamu bisa menggunakan lipstick hingga benar-benar
habis tanpa ada yang terbuang. Selain itu kemasannya lebih ringkas dan mudah
dibawa kemana-mana.
3. Manfaatkan Kemasan Spray
Kemasan spray seperti wadah bekas parfume, face spray
memiliki kegunaan yang banyak. Misalnya saja dapat digunakan untuk refill parfume baru, digunakan kembali untuk face spray, atau untuk menyiram tanaman
skulen dalam ruangan.
Oleh sebab itu, jangan buang kemasan spray begitu saja. Kamu
hanya harus membersihkannya dan mengeringkannya. Kemudian, simpan dan gunakan wadah
bekas skincare ini saat dibutuhkan.
4. Kemasan Jar Bekas Lip Balm untuk Lip
Scrub
Kemasan bekas lip jar biasanya memiliki ukuran yang kecil,
sehingga kurang efektif jika digunakan untuk tempat pernak-pernik. Untuk mengakalinya,
kamu dapat memanfaatkannya menjadi wadah lip scrub.
Lip scrub memiliki manfaat untuk mengangkat sel kulit mati
pada bibir. Cara membuatnya sangat mudah, yaitu :
- Bersihkan kemasan bekas lip balm, kemudian keringkan.
- Masukkan satu sendok teh gula pasir ke dalam jar.
- Masukkan satu sendok teh madu, campurkan secara merata hingga merata.
Kamu bisa menggunakannya setiap hari, kemudian sisanya bisa
disimpan dalam kulkas.
5. Menggunakan Kemasan Botol untuk Vas
Bunga
Kemasan botol sering digunakan untuk produk toner atau essence.
Tidak jarang bentuk kemasan produk tersebut unik dan estetik. Sehingga, sangat
cocok untuk dijadikan vas bunga.
Kamu bisa merangkai bunga sintetis, bunga kering, atau bahkan
bunga asli. Kamu juga dapat mengkreasikannya dengan menambah pita atau tali
yang dililitkan dengan estetik. Selain unik, tentunya ramah lingkungan.
Mulai sekarang, stop membuang wadah bekas skincare sembarangan, ya. Sebab, kamu bisa memanfaatkannya menjadi barang bernilai guna tinggi atau mengirimkannya kepada komunitas dan perusahaannya untuk diolah kembali.
Baca Juga :
Apa Perbedaan Step dan Epilepsi pada Anak? Ini Penjelasannya!
Bagaimana Cara Mengatasi Asma Anak? Simak Penjelasannya!
5 Kegiatan Mengatasi Stess Ini sangat Asyik untuk Dilakukan!