Finger food bayi atau camilan yang mudah digenggam oleh bayi, merupakan salah satu makanan pendamping ASI (MPASI) yang bermanfaat untuk meningkatkan koordinasi makan si kecil.
Pemberian makanan ini juga akan melatih keterampilan motorik
halus, kemampuan menggigit, dan mengunyah makanan sejak dini. Finger food
dapat diberikan ketika bayi sudah menginjak usia 8 bulan.
Pada usia ini, bayi mulai diajarkan untuk makan menggunakan
tangannya. Terdapat beberapa ciri bayi siap untuk diberikan finger food, yaitu
saat bayi sudah tidak mengeluarkan makanannya dan bayi sudah mampu menggenggam.
Bunda tidak boleh asal memberikan finger food bayi kepada si
kecil, sebab terdapat beberapa persyaratan yang harus terpenuhi. Di antara
persyaratan tersebut adalah:
· Ukurannya disesuaikan dengan tangan
bayi dan kemampuan menggenggamnya.
· Tekstur makanan, semakin mudah dikunyah
dan digigit, maka semakin mudah dicerna oleh bayi.
Sayur untuk Finger Food Bayi
Sayur merupakan jenis finger food yang paling aman untuk si
kecil. Selain bernutrisi, bentuk dan teksturnya mudah disesuaikan untuk
kemampuannya. Berikut ini beberapa buah dan sayur yang direkomendasikan:
1. Wortel Kukus
Wortel sangat direkomendasikan menjadi finger food karena
kandungan nutrisinya yang lengkap, terutama seratnya. Sehingga mampu menjaga
kesehatan pencernaan si keci.
Tekstur wortel sangat baik untuk bayi. Selain itu, cara pengolahannya juga sangat mudah yaitu:
- Kupas dan cuci wortel hingga bersih.
- Potong-potong hingga ukurannya sesuai untuk si kecil.
- Kukus wortel selam 10 hingga 15 menit, pastikan teksturnya tidak terlalu keras.
Bunda bisa memberikan wortel kukus ini saat si kecil sedang
disuapi atau sebagai selingan sebelum makanan utama.
2. Buah Bit Kukus
Buah bit memiliki rasa yang manis dan warna menarik, si kecil
akan sangat menyukainya. Selain itu
kandungan serat dan vitamin C di dalamnya, sangat baik untuk pencernaan dan
daya tahan tubuh si kecil.
Cara membuat finger food bayi satu ini sangat mudah, hampir sama seperti wortel, yaitu
- Kupas buah bit, kemudian cuci bersih.
- Potong-potong hingga ukurannya sesuai untuk si kecil.
- Kukus buah bit hingga teksturnya empuk.
Selain di kukus, bunda juga bisa merebusnya. Bahkan, jika
ingin berkreasi lagi, bunda bisa memanggangnya. Rasanya dijamin lebih lezat dan
membuat si kecil lebih bersemangat untuk makan.
3. Kentang Rebus
Kentang merupakan bahan andalan bunda untuk MPASI. Kentang mengandung karbohidrat yang merupakan sumber enegi baik untuk si kecil. Cara pengolahan kentang sangat mudah, bunda bisa merebusnya.
- Kupas kentang hingga bersih, kemudian cuci hingga tidak ada kotoran lagi.
- Langsung rebus kentang hingga teksturnya menjadi empuk. Ingat, rebus dalam keadaan utuh dan tidak dipotong-potong. Sebab, kadar potasium dalam kentang bisa berkurang.
- Potong-potong kentang yang sudah matang hingga bentuknya sesuai dengan genggaman bayi.
Bunda juga bisa menggoreng kentang sebagai variasi finger
food. Namun, pastikan bunda menggorengnya menggunakan extra virgin olive oil
(EVOO) sebagai sumber lemak yang baik dan tidak jenuh.
4. Brokoli Matang
Brokoli dikenal sebagai sayur yang memiliki kandungan nutrisi
lengkap dan sangat dianjurkan dikonsumsi oleh bayi. Baik sebagai finger food bayi
atau sebagai MPASI utamanya.
Cara pengolahan brokoli sebagai finger food adalah:
- Cuci bersih brokoli, hilangkan semua kotorannya.
- Potong-potong brokoli hingga bentuknya sesuai untuk si kecil.
- Rebus dalam air panas hingga matang.
- Tiriskan.
Untuk menambah kandungan gizi dan cita rasanya, bunda bisa
menambahkan parutan keju cheddar dan EVOO.
Rekomendasi sayuran yang dapat dijadikan finger food bayi ini
berdasarkan tekstur dan nutrisinya. Bunda bisa berkreasi dengan lebih banyak jenis
sayuran sehat lainnya.
Baca Juga:
5 Camilan Bayi 10 Bulan yang Bernutrisi