Banyak orang ketika
stres melampiaskannya dengan melakukan suatu kegiatan. Misalnya saja bermain
game, melukis, menulis, bernyanyi, bermain alat musik, dan sebagainya.
Mereka
menganggap kegiatan tersebut dapat melepaskan emosinya, sehingga mereka akan
merasa lebih tenang setelahnya. Kegiatan pelepasan emosi di atas disebut dengan
katarsis.
Katarsis
memiliki dampak yang sangat baik untuk kesehatan mental kamu. Oleh sebab itu, kami
akan sedikit mengulasnya dan memberikan beberapa bentuk katarsis yang bisa kamu
coba.
Daftar Isi:
- 1. Yuk, Memahami Pengertian Katarsis
- 2. Apa Aja Sih Bentuk Katarsis?
- 2.1. Menonton Film
- 2.2. Mendengarkan Musik
- 2.3. Bermain Musik
- 2.4. Menulis
- 2.5. Melukis
- 2.6. Berolahraga
- 2.7. Membersihkan Rumah
- 2.8. Mendekatkan Diri Kepada Tuhan
Yuk, Memahami Pengertian Katarsis
Mungkin masih
ada di antara kamu yang asing dengan istilah katarsis. Padahal istilah ini
sudah lama dikenal, terutama dalam ilmu psikologi. Istilah tersebut diambil
dari Bahasa Yunani yang memiliki arti pemurnian atau pembersihan.
Menurut
American Psychological Association pada 2007, katarsis adalah pelepasan emosi
terpendam yang terkait dengan kejadian traumatis dan memunculkan emosi tersebut
ke alam bawah sadar dalam hal positif.
Sederhananya,
katarsis adalah pelepasan emosi dan berbagai perasaan negatif lainnya ke dalam
bentuk yang lebih positif. Banyak orang melakukan katarsis karena sulit untuk
mengungkapkan emosi tersebut.
Sehingga,
mereka lebih suka melepaskannya dengan melakukan kegiatan lain yang membuatnya
melupakan emosinya. Hal ini sangat manusiawi dan tidak dapat dihindari oleh
sebagian besar orang.
Apa Aja Sih Bentuk Katarsis?
Bentuk dari katarsis
sebenarnya sangat beragam, hal ini bisa disesuaikan dengan keinginanmu. Secara umum,
terdapat beberapa kegiatan yang sering dijadikan sebagai katarsis, di antaranya
adalah:
1.
Menonton Film
Menonton film
menjadi salah satu bentuk katarsis paling banyak dilakukan. Saat menonton film
kamu akan fokus dan terbawa suasana. Misalnya kamu merasa kesal, marah, sedih,
bahkan tertawa bahagia saat menonton.
Baca Juga :
- Masih Ragu untuk Me Time? Berikut Ini Adalah Manfaatnya
- Me Time Sederhana Untuk Meningkatkan Produktivitas Bekerja
- Antara Mood Swing dan Kesehatan Mental, Berikut Perbedaannya!
Tanpa kamu
sadari, emosi yang terpendam akan turut lepas. Maka, tidak heran banyak orang
yang merasa lega setelah menonton film.
2.
Mendengarkan Musik
Mendengarkan
musik bisa menjadi pilihan saat kamu ingin melepaskan emosi terpendam. Kamu
bisa memilih genre musik ‘ballad’ agar dapat menangis hingga puas dan akhirnya
merasa lega.
Atau, kamu
juga bisa memilih musik beat yang menggebu dan menyenangkan agar emosinya bisa
dilupakan. Apa pun yang kamu pilih, selama bisa membuat nyaman dan emosi negatif
itu terlepas, maka tidak masalah.
3.
Bermain Musik
Saat bermain
musik kamu bisa menyalurkan emosi terpendam lewat alunan yang kamu ciptakan
sendiri. Sehingga, alunan tersebut bisa menjadi bahasa yang akan mengungkapkan
semua perasaan.
Tidak peduli
musik yang tercipta bagus atau tidak, yang terpenting adalah emosi tersebut
sudah dilepaskan. Sehingga, kamu akan merasa lebih lega dan tenang.
4.
Menulis
Ada istilah ‘writing
for healing’, istilah ini memang benar adanya. Sebab, menulis merupakan salah satu
bentuk katarsis yang sangat baik. Menulis untuk katarsis ini berhubungan dengan
urusanmu dengan emosi yang sedang dipendam.
Artinya,
tulisan tersebut tidak perlu bagus, indah, terkonsep, atau bahkan layak dibaca
orang lain. Tapi, tulis segalanya yang bisa membuatmu lega. Hal terburuk
sekalipun, tidak menjadi masalah.
Baca Juga: 5 Kegiatan Mengatasi Stress Ini Sangat Asyik Dilakukan
Sebab, menulis di sini adalah ruang tempatmu
menyampaikan emosi tersebut. Selain bisa membuat lebih lega, menulis juga dapat
menjaga kesehatan mentalmu.
5.
Melukis
Melukis
merupakan salah satu katarsis yang sangat efektif untuk menyampaikan emosi
terpendam. Kamu bisa membuat gambar atau guratan warna mengikuti isi hati.
Dengan
melukis, biasanya seseorang akan mengunci emosinya pada lukisan tersebut. Dampaknya
tentu sangat positif bagi kesehatan mental.
6.
Berolahraga
Bentuk
katarsis ini secara ilmiah memang terbukti dapat memperbaiki suasana hati.
Sebab, saat berolahraga tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang membuat perasaanmu
lebih bahagia.
Baca Juga : 4 Langkah Memulai Olahraga Agar Hidup Lebih Bahagia
Tidak hanya
itu saja, tubuh kamu juga akan semakin sehat dan kuat. Banyak pilihan olahraga
yang bisa dilakukan tanpa ribet, misalnya lompat tali, yoga, atau aerobik.
7.
Membersihkan Rumah
Tidak sedikit
orang yang menjadikan kegiatan membersihkan rumah sebagai katarsis. Saat
membersihkan rumah kamu akan fokus pada kegiatan tersebut dan merasa lebih baik
saat area tersebut menjadi lebih bersih.
Emosi yang
terpendam juga akan lepas, sehingga kamu menjadi lebih lega. Kegiatan ini
sangat positif dan bisa kamu pilih saat sedang stress.
8.
Mendekatkan Diri Kepada Tuhan
Bentuk katarsis
ini juga menjadi salah satu yang paling banyak dilakukan, bahkan mungkin
menjadi pilihan utama. Beribadah dan mencurahkan semua emosi terpendam kepada
Tuhan memang menjadi momen paling menenangkan.
Semua emosi
dan masalah yang kamu hadapi saat ini adalah ujian dari Tuhan. Dan pasti, Tuhan
juga akan menolong kamu dengan cara yang tidak pernah terduga.
Selain bentuk
katarsis di atas, masih banyak lagi yang bisa kamu lakukan. Pastikan kegiatan
tersebut menuju ke hal positif, ya.