Cara membentuk
karakter anak di zaman sekarang memang susah-susah gampang, ya. Tapi, hal
ini menjadi tantangan yang memang harus dihadapi oleh setiap orangtua.
Hadirnya internet
dan teknologi yang semakin hari semakin canggih, memberikan dampak positif dan
negatif. Banyak orang beranggapan internet membuat anak kecanduan dan
menghambat tumbuh kembangnya.
Hal itu memang
benar adanya. Tapi, dampak negatif tersebut terjadi karena kurangnya peran
orangtua dalam membimbing anak dalam penggunaan internet.
Padahal jika ditilik
lagi, manfaat internet bisa memberikan dampak positif dalam pembentukan karakter
anak, lho!
Bagaimana
caranya? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini
Cara Membentuk Karakter Anak dengan Internet
Saat ini
internet sudah menyentuh setiap aspek kehidupan, mulai dari aspek sederhana
hingga aspek yang sangat rumit. Kamu juga tentunya tidak bisa menghindari
penggunaan internet.
Di samping
sisi negatifnya, manfaat internet ternyata jauh lebih besar. Salah satunya
adalah dalam membentuk karakter anak.
Bagi kamu
yang terlalu ‘skeptis’ tentang peran internet dalam membentuk karakter anak, yuk
simak dulu cara berikut ini:
1. Manfaatkan Parental Control IndiHome
Parental control IndiHome merupakan fitur yang berguna untuk melindungi anak saat menyaksikan televisi dan mengakses internet. Seperti yang diketahui, saat berlangganan penyedia layanan internet ini kamu memiliki akses ke UseeTV.
Untuk
mengaktifkan parental control ini, kamu perlu mengaktifkannya secara manual di pengaturan
UseeTV. Kamu bisa memblokir chanel yang tidak sesuai untuk anak, atau
berdasarkan rating usia.
Selain dari
televisi, cara membentuk karakter anak menggunakan parental control IndiHome juga
bisa dilakukan dari pengaturan modem. Tujuannya adalah untuk mengatur jadwal
akses internet.
Caranya mudah
saja, cukup akses control modem menggunakan hp atau pc kamu. Kemudian, tentukan
kapan akses internet harus diblokir. Misalnya pada siang atau malam hari saat
jam tidur anak.
Dengan
demikian si kecil jadi tahu kapan waktunya mereka boleh bermain internet, serta
kapan waktunya mereka harus istirahat dan belajar. Tanpa disadari, hal ini akan
membentuk karakter disiplin.
2. Setting Parental Control pada Gadget dan Web Browser
Tidak cukup
hanya dari televisi dan jadwal akses internet, cara membentuk karakter anak
berikutnya dapat dilakukan dengan melakukan setting parental control pada gadget
dan Web Browser.
Saat ini,
hampir semua gadget dan web browser menyediakan mode parental control. Apa sih
manfaatnya? Manfaatnya banyak banget lho, apa lagi dalam pembentukan karakter
anak.
Berikut ini
adalah beberapa manfaat yang bisa kamu peroleh dari fitur parental control:
Mengatur jadwal penggunaan gadget dan akses internet
Gadget akan mati
secara otomatis sesuai jadwal yang sudah ditentukan. Hal ini agar si kecil tidak
kecanduan dalam bermain internet, sehingga perlu pembatasan.
Membatasi akses ke website yang tidak cocok untuk anak kecil
Bagi pengguna layanan
internet dari Telkom Indonesia, tentu sudah familiar dengan Internet Baik. Fungsi
internet baik adalah untuk melindungi pengguna dari situs yang diblokir dan
membahayakan.
Nah, fungsi
parental control sama seperti itu tapi lebih ketat. Sebab, dapat memblokir
situs website yang tidak sesuai dengan usia anak.
Memfilter website yang mengandung kata-kata kotor
Kata-kata
kotor memberikan dampak negatif pada karakter si kecil, terutama dalam hal
etika berbicara. Salah satu cara membentuk karakter anak adalah dengan memfilter
kata-kata kotor tersebut dari internet.
Mengetahui aktivitas anak
Beberapa
brand gadget bisa dihubungkan dengan gadget lainnya. Dengan fitur ini, kamu
bisa mengetahui aktivitas anak selama berselancar di internet. Jika ada yang
mencurigakan, segera nasihati dan beri edukasi.
3. Install Aplikasi Khusus Anak
Menginstall
aplikasi khusus anak ternyata sangat mempengaruhi pembentukan karakternya. Banyak
sekali aplikasi edukatif yang berdampak positif bagi karakter si kecil.
Misalnya saja
aplikasi belajar membaca, menghitung, melatih kemampuan sensory anak, hingga
aplikasi untuk melatih kemampuan komunikasinya semuanya tersedia di internet.
Baca Juga: 10 Game Edukasi Anak Untuk Android yang Seru dan Bermanfaat
Cara membentuk karakter anak ini memungkinkan kamu tidak perlu lagi membeli terlalu banyak mainan atau media edukasi. Selain itu, anak juga bisa mengasah skill-nya dengan aplikasi edukasi khusus.
Untuk
aplikasi hiburan sendiri sudah sangat banyak yang disesuaikan dengan kebutuhan
anak. Misalnya saja YouTube for Kids, Disney Hotstar KiDS Safe, mode parental
control dari Netflix, dan masih banyak lainnya.
Tujuannya adalah
agar konten dan film yang ditampilkan pada aplikasi hiburan tersebut sesuai untuk
anak. Serta, menitik beratkan pada konten positif.
4. Bermain Game Online Bersama Anak
Bermain bersama
merupakan salah satu cara untuk meningkatkan bonding antara orangtua dan anak.
Jika bermain secara langsung dirasa membosankan dan itu-itu saja, maka kamu
bisa mencoba bermain game online.
Tentunya
bukan game online yang terlalu ekstrem, ya. Sebagai cara membentuk karakter
anak, maka pilih game dalam bentuk kuis atau game yang memicu kemampuan komunikasi
si kecil.
Game online untuk
anak ini ada dua tipe. Tipe pertama adalah game yang dimainkan menggunakan 1
gadget tapi bisa lebih dari satu pemain. Sehingga, kamu dan si kecil bisa
bermain bersama secara langsung.
Lalu tipe
kedua adalah game yang bisa dimainkan di gadget berbeda. Tipe ini sangat bagus
untuk kamu yang sedang berjauhan dengan si kecil.
Game ini juga
bisa menjadi cara komunikasi yang menyenangkan dengan akan, dari pada hanya chat
atau telefon saja. Dengan demikian, bonding kamu dan anak akan tetap kuat meski
berjauhan.
Agar saat
bermain game online lancar, maka pastikan koneksi internet kamu kencang. Kamu
bisa menggunakan IndiHome untuk menunjang kebutuhan internet tersebut. Sebab, IndiHome
sudah dipercaya sebagai Internetnya Indonesia.
5. Selalu Awasi Saat Anak Mengakses Internet
Cara
membentuk karakter anak berikutnya adalah selalu awasi penggunaan internetnya.
Sebagai orangtua kamu tidak boleh lepas tangan meski sudah menggunakan berbagai
parental control.
Sebab,
kontrol terbaik adalah dilakukan langsung oleh kamu sendiri meski sesibuk
apapun. Kenapa, sih? Sebab, kamu bisa sambil memberikan edukasi kepada anak.
Sehingga, si
kecil jauh lebih memahami apa yang mereka akses, tonton, atau baca. Kamu juga
bisa menjelaskan sisi positif dan negatifnya agar di masa depan si kecil bisa
selalu mempertimbangkan tindakannya.
Anak akan
terbisa memiliki pandangan luas dari berbagai sisi dan berani mengambil risiko.
Hal ini akan berbeda jika kamu hanya membatasi tanpa edukasi atau bahkan
membiarkannya saja.
Hal yang
mungkin terjadi adalah anak akan lebih mengikuti ego. Mereka bahkan lebih
cenderung memiliki pandangan sempit akan berbagai hal.
Nah, dengan
metode yang tepat internet tidak selamanya berdampak negatif untuk anak, ya.
Kamu bisa menerapkan cara membentuk karakter anak di atas untuk mendapatkan manfaat
internet secara maksimal.
