Asia Pasific
Resource International Limited atau APRIL Group merupakan perusahaan penghasil
pulp terbesar di dunia. Perusahaan ini memiliki teknologi canggih yang membuat
proses produksi jauh lebih efisien.
Menariknya, perusahaan
ini juga tetap menjaga berbagai aspek di sekitarnya agar tetap lestari. Dari
mulai kekayaan alam, masyarakat, lingkungan sekitar, dan aspek global.
Hal ini yang
menjadi dasar prinsip sustainability dalam program green economy. Mungkin sebagian dari kamu masih ada yang belum
memahami apa itu green economy.
Nah, oleh
sebab itu pada artikel kali ini infoQu akan membahas lebih detail mengenai
green economy dan upaya APRIL Group dalam menerapkan sistem ekonomi tersebut.
Simak selengkapnya di bawah ini.
Mengenal Lebih Jauh Mengenai Green Economy
Green economy
atau ekonomi hijau adalah sebuah gagasan yang bertujuan untuk meningkatkan
kesejahteraan dan kesetaraan masyarakat, serta menjaga kelestarian lingkungan.
Ekonomi hijau
juga dapat diartikan sebagai sistem perekonomian yang rendah atau sama sekali
tidak menghasilkan emisi berupa karbodioksida, hemat sumber daya, dan memiliki
keadilan sosial.
Sederhananya,
green economy harus memenuhi nilai kelestarian dan keberlanjutan. Hal ini yang
sedang diupayakan oleh APRIL Group.
Maksud dari keberlanjutan
atau sustainability adalah pemanfaatan berbagai sumber daya secara bijak.
Artinya, perusahaan harus memastikan keberlanjutan sistem alami serta
lingkungan di masa ini dan masa depan.
Kenapa Green Economy Penting untuk Diterapkan?
Sebagian
besar negara di dunia saat ini masih menerapkan sistem brown economy atau ekonomi
cokelat. Di mana sistem ini memiliki kegiatan produksi yang tidak efisien,
khususnya dalam pemakaian energi.
Jika dilihat
dari segi sosial, ekonomi coklat juga terbilang tidak adil bagi masyarakat.
Sebab dalam prosesnya, sistem ekonomi ini tidak melibatkan banyak orang dalam
mengambil keputusan.
Hal ini menyebabkan
banyak orang yang dirugikan. Sehingga, banyak dampak buruk yang bermunculan
hingga saat ini. Misalnya saja perubahan iklim yang ekstrem dan mulai
menipisnya sumber energi di bumi.
Oleh sebab
itu, kemunculan ekonomi hijau menjadi salah satu solusi untuk menyelamatkan
bumi dan berbagai aspek di dalamnya. Green economy juga sudah menjadi sistem
yang terus diterapkan oleh APRIL Group.
Bahkan,
perusahaan ini sudah membuat program untuk mencapai berbagai target sustainability
di tahun 2030. Program ini disebut sebagai APRIL 2030 yang secara garis besar
berisi:
- Menciptakan iklim positif dengan menurunkan emisi karbon secara drastis.
- Mengupayakan lanskap yang berkembang dengan pendekatan proteksi-produksi.
- Mengupayakan kemajuan inklusif dengan berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat.
- Menciptakan pertumbuhan berkelanjutan dengan menerapkan diversifikasi, sirkularitas, dan produksi yang bertanggung jawab.
Upaya APRIL Group Mendukung Green Economy di Indonesia
Untuk
mencapai APRIL 2030 dalam langkah mendukung green economy di Indonesia,
perusahaan ini sudah melakukan berbagai macam upaya. Beberapa di antaranya
adalah:
1. Menurunkan Kadar Emisi pada Proses Produksi
Salah satu tujuan
inti dari green economy adalah untuk menurunkan kadar emisi karbon pada proses
produksi. Hal ini dibuktikan dengan penurunan kadar emisi yang berus
diupayakan.
2. Memanfaatkan Energi Terbarukan
Dalam kegiatan
pabrik dan proses produksi perusahaan ini sudah memanfaatkan sumber energi yang lebih bersih
dan terbarukan. Emisi yang dihasilkan jauh lebih rendah, sehingga mendukung prinsip sustainability.
3. Investasi untuk Kegiatan Konservasi Lanskap dan Satwa Liar
APRIL Group
selalu menyisihkan dana $ 1 USD per satu ton hasil panennya setiap tahun untuk konservasi. Tujuannya agar dapat dipastikan tidak ada area konservasi dan restorasi yang hilang.
Tidak hanya
itu, perusahaan ini juga selalu menjaga sustainability keanekaragaman hayati.
Salah satunya adalah dengan kegiatan yang mendukung perlindungan satwa liar di
Indonesia.
4. Memberikan Berbagai Pemberdayaan Kepada Masyarakat Sekitar
Memberikan berbagai
pemberdayaan masyarakat sekitar pabrik. Misalmua dengan melakukan pelayanan kesehatan, penurunan stunting
pada balita, dan memberikan peluang kesetaraan bagi perempuan.
Menariknya,
APRIL Group juga memberikan dukungan pada pendidikan masyarakat. Bahkan
perusahaan ini juga memberikan jaminan penuntasan kemiskinan ekstrem bagi masyarakat
yang berada di radius 50 km dari pabrik.
5. Memiliki Sistem Penanganan Limbah yang Sangat Baik
Dalam upaya
penerapan green economy di Indonesia, APRIL Group berhasil menangani limbah dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya penurunan jumlah sampah padat yang dibuang ke TPA
Salah satu penanganan
limbah perusahaan yang dilakukan adalah dengan memanfaatkannya kembali. Misalnya saja memanfaatkan
limbah tekstil untuk kebutuhan serat selulosa dalam proses produksi viscose.
Selain upaya APRIL Group di atas, tentu masih banyak upaya lainnya untuk mencapai APRIL 2030. Hal ini akan membantu Indonesia menuju green economy.