Bibir yang sehat dan terlihat segar tentu menjadi dambaan
bagi semua orang, khususnya kaum hawa. Mereka melakukan berbagai macam cara
untuk merawat bibir agar tetap nampak cantik
Bahkan, mereka tidak ragu merogoh kocek dalam-dalam untuk
membeli berbagai lip care yang memiliki klaim menggiurkan. Padahal untuk mendapatkan
bibir sehat, kamu bisa melakukannya dengan cara alami berikut ini:
Merawat Bibir dengan Memperbanyak Minum
Cara paling sederhana tapi ampuh ini sering diabaikan oleh
banyak orang. Minum air putih sangat bagus untuk menghidrasi setiap jaringan
tubuh kamu, termasuk bibir.
Bibir yang terhidrasi dengan baik, menjadi lebih lembap dan
sehat. Bahkan, bibir terlihat lebih merona dan tidak pucat. Sehingga meski tanpa
hiasan bibir, kamu tetap terlihat cantik dan segar.
Bibir Lembap dengan Mengurangi Kafein
Salah satu efek samping kafein adalah dehidrasi ringan. Dampaknya,
bibir kamu akan menjadi lebih kering dan pucat.
Bahkan, kafein yang dikonsumsi berlebih dan terus menerus
akan menjadikan bibir lebih gelap. Oleh sebab itu, agar mendapatkan bibir sehat
dan segar, kamu harus mengurangi konsumsi kafein.
Beberapa bahan yang megandung kafein adalah kopi, coklat, dan
teh. Kandungan kafein di kopi adalah yang tertinggi dan menyebabkan efek paling
parah diantara bahan lainnya.
Jika kamu pecinta kopi, maka mulai sekarang biasakan untuk
meminum kopi rendah kafein atau bahkan tidak mengandung kafein.
Bibir Lembap dengan Tidak Merokok
Merokok dapat membuat bibir kamu gelap, bahkan dampaknya
sangat terlihat. Saat merokok ada beberapa faktor yang dapat membuat bibirkamu
jadi gelap dan menghitam.
Pertama adalah karena panas dari rokok yang akan menyebabkan kulit
bibir yang notabene sensitif menjadi kering dan pecah-pecah. Jika kondisi ini
terus berlanjut, maka akan terjadi pigmentasi warna pada bibir menjadi lebih
gelap.
Faktor kedua adalah karena dampak buruk asap hasil pembakaran
tembakau pada rokok. Asap tersebut mengandung radikal bebas yang akan mempengaruhi
kesehatan bibir, bahkan membuatnya iritasi.
Paparan radikal bebas yang terus-menerus kan membuat bibir
menghitam dan pucat.
Merawat Bibir Menggunakan Tabir Surya
Sinar matahari mengandung ultra violet yang dapat merusak lapisan
luar dan dalam bibir. Sinar UV akan menjadikan bibir semakin gelap dan kendur.
Sebab, memicu pembentukan melanin berlebih, merusak serabut
kolagen, dan merusak serabut elastin. Sehingga akan muncul kerutan-kerutan atau
garis halus di bibir.
Untuk mencegah hal tersebut, kamu harus melindunginya
menggunakan tabir surya atau SPF. Kini, sudah tersedia lip balm dan produk
untuk bibir lainnya yang mengandung SPF.
Selain bisa tampil cantik dan menarik, dengan menggunakan
produk tersebut kamu juga melindungi bibir dari bahaya sinar UV. Gunakan produk
dengan kandungan SPF lebih dari 30, jika kamu aktif berkegiatan di luar ruangan.
Membersihkan Sel Kulit Mati Bibir
Kulit bibir selalu melakukan regenerasi secara berkala,
sehingga akan selalu ada sel kulit mati yang harus dibersihkan secara teratur. Untuk
membersihkannya kamu tidak boleh terlalu kasar, karena akan membuat bibir kamu terluka
atau iritasi.
Cara yang paling aman untuk membrrsihkan sel kulit mati pada
bibir adalah dengan melakukan scrubbing dari bahan alami.
Gunakan campuran gula dan madu, lalu oleskan ke permukaan
bibir sambil dipijat lembut selama kurang lebih satu menit. Selain dapat
membersihkan, cara juga ini dapat memicu pembentukan kolagen.
Sehingga, bibir kamu akan tetap kencang dan tidak cepat
kendur.
Kurangi Menjilat dan Menggigit Bibir
Kebiasaan ini sangat sering dilakukan oleh semua orang. Tanpa
kamu sadari, terlalu sering menjilat dan menggigit bibir dapat membuat bibir lebih
kering dari sebelumnya.
Jika terus menerus dilakukan, maka lama kelamaan bibir kamu
akan menjadi pecah-pecah dan menghitam. Oleh sebab itu, kamu harus mulai mengurangi
kebiasaan ini.
Hanya dengan mengubah kebiasaan sederhana ini, kamu bisa bisa
mendapatkan bibir yang sehat. Tentunya tanpa perlu melakukan perawatan yang
mahal, hanya dengan membiasakan diri kamu saja.
Rekomendasi Makanan Ibu Hamil pada Trimester Pertama
Finger Food Bayi dari Sayuran untuk Masa MPASI